Halo semuanya. Perkenalkan, saya Gilbert Adriel Tantoso dari SMA Kristen Petra 2. Tahun ini, saya kelas 11 IPA 1 nomor absen 15. Dalam kesempatan kali ini, saya mewakili teman-teman saya, mau menceritakan pengalaman mengikuti Kompetisi Sains Nasional yang diadakan oleh Pusat Prestasi Nasional. Pada awal kelas 10, saya jujur sangat kebingungan ingin mengikuti pelatihan olimpiade di bidang apa karena sejak SD sampai SMP, saya tidak pernah fokus mengikuti OSN. Hal itu membuat saya ragu untuk mengikuti pelatihan olimpiade di bidang seperti Matematika, Biologi, Fisika, Kimia karena sangat sulit untuk mengejar materinya. Oleh karena itu, saya akhirnya memilih bidang Astronomi. Astronomi merupakan bidang yang baru dipertandingkan di jenjang SMA. Hal membuat saya termotivasi untuk mencoba di bidang Astronomi.
Bidang Astronomi bukan merupakan bidang yang mudah, meliputi fisika dan matematika serta membutuhkan kemampuan untuk dapat membayangkan. Pada awalnya, jujur saya agak pesimis dapat berhasil di KSN Astronomi. Pada pelatihan sebelum KSN tingkat kota, saya merasa tidak memahami materi secara sempurna, saya hanya menghafal rumus yang digunakan tanpa memahami mengapa bisa ada rumus ini. Semakin mendekati KSN tingkat kota, saya terus berusaha untuk mengejar materi dan tibalah hari dilaksanakannya KSN tingkat kota. Saya merasa agak kesusahan untuk mengerjakan soal, namun saya masih agak percaya diri dapat lolos ke tingkat provinsi. Pada hari pengumuman, saya ternyata memperoleh peringkat 1 Kota Surabaya dan dinyatakan lolos menuju ke tingkat provinsi.
Saat saya memperoleh peringkat 1, saya merasa bahwa Tuhan memberi saya kemampuan untuk bisa bersaing dengan yang lain. Hal itu membakar semangat saya untuk semakin berapi-api untuk mempelajari materi-materi untuk KSN tingkat provinsi. Tiap hari saya terus berdoa sambil belajar dengan sekeras mungkin. Pada hari pelaksanaan KSN tingkat provinsi, saya merasa cukup percaya diri dapat lolos ke nasional. Hal ini disebabkan karena saya merasa dapat mengerjakan seluruh soal dengan baik. Puji Tuhan, saat hari pengumuman saya memperoleh peringkat 2 Jawa Timur dan dinyatakan lolos menuju tingkat Nasional.
Tingkat nasional yang menjadi impian saya dari awal terasa sangat nyata pada saat itu. Namun, ujian yang sesungguhnya baru dimulai. Materi di tingkat nasional sangat berat jika dibandingkan dengan materi di tingkat kota dan provinsi. Setiap hari, saya terus mempelajari materi dan latihan soal. Namun, saya merasa bahwa saya masih belum terlalu menguasi dan memahami materinya. Saya sudah berusaha sekuat tenaga untuk mempersiapkan diri tapi materinya terlalu banyak. Saya hanya bergantung kepada Tuhan dan menyerahkan setiap persiapan saya kepada Tuhan. Saya tahu Tuhan akan memberkati orang yang sudah dengan tekun mempersiapkan diri dan memohon kepadaNya. Pada hari pengumuman, saya diumumkan mendapatkan medali emas KSN Astronomi 2021 dan mendapatkan penghargaan nilai tertinggi di ronde analisis data. Semua karena penyertaan Tuhan dan hanya Tuhan yang mampu memberikan saya hadiah ini. Tak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung saya, dalam hal memberikan pelatihan, ilmu pengetahuan maupun dukungan doa dan pemberian semangat, yaitu kepada Kepala Sekolah, bapak/ibu guru/karyawan, Direktorat Pendidikan PPPK Petra, dan kepada keluarga saya. Saya berharap agar sharing saya dapat memotivasi para pembaca untuk mulai mencoba bidang-bidang baru dalam olimpiade karena dengan persiapan yang tekun dan pertolongan Tuhan, kita semua pasti bisa melakukan hal-hal yang di mata manusia dianggap tidak mungkin. Yuk semangat untuk kejar prestasimu dan bersama Tuhan Yesus kamu pasti bisa meraihnya. Terima kasih dan Tuhan Yesus Memberkati.
