Pada saat liburan kenaikan kelas, saya melihat brosur tentang IJA (Internasional Joint Activity) yang diselenggarakan oleh Shibaura Institute of Technology (SIT) Jepang bersama dengan Jurusan Tehnik Kimia-Unika Widya Mandala Surabaya (JTK-UKWMS), National Taiwan University of Science and Technology (Taiwan Tech/NTUST, Taiwan) dan Osaka Institute of Technology (OIT) Jepang.
Karena pada saat itu saya tertarik dengan kimia, akhirnya saya memutuskan untuk mencoba mendaftar. Setelah mendaftar saya di beri email bahwa saya diterima untuk mengikuti kegiatan tersebut. Saat pertama kali masuk zoom saya bertemu dengan banyak sekali teman baru, diantaranya ada mahasiswa dari WM, mahasiswa dari Jepang (SIT, OIT) , siswa SMA dari Indonesia dan siswa SMA dari Jepang. Pada awal kegiatan, Profesor Yoshimi menjelaskan bahwa kami akan dibagi menjadi beberapa kelompok dan membuat project video “chemical fun video”. Seminggu kemudian kami dibagi menjadi beberapa kelompok dan saya masuk ke kelompok Nernst. Di kelompok Nernst terdiri dari 2 mahasiswa dari Indonesia, 2 mahasiswa dari Jepang dan juga 3 siswa SMA (2 siswa dari Indonesia dan 1 siswa dari Jepang) . Pada awalnya kita hanya berkenalan terlebih dahulu, lalu kita segera memikirkan ide untuk project tersebut. Pada minggu berikutnya kita mempresentasikan rencana kita pada project “chemical fun video”. Lalu kita diberi waktu 3 minggu untuk melakukan percobaan itu dan membuat video lalu mengupload nya ke you tube. Project yang kami buat adalah “Chemical traffic light”. Untuk isi video nya berisi percobaan yang kita lakukan dan bahan bahan yang kita butuhkan. Chemical traffic light adalah percobaan yang melibatkan perubahan warna dengan indikator – indigo carmine dalam larutan alkali glukosa. Larutan alkali glukosa dituangkan ke dalam larutan nila carmine, dan kita bisa mengamati perubahan warna secara bertahap: biru – hijau – merah – kuning. Awalnya, larutan yang diwarnai oleh nila carmine (biru) dioksidasi oleh oksigen di udara menjadi warna hijau ini adalah warna bentuk teroksidasinya. Ketika larutan hijau dibiarkan , glukosa mulai mereduksi nila carmine, pertama menjadi merah, dan kemudian menjadi kuning. Jika kita mengguncang larutan dan bercampur dengan udara, maka oksigen sekali lagi mengoksidasi ke hijau.
Setelah selesai, tibalah hari pengumuman dan ternyata kelompok kami mendapatkan penghargaan emas. Selain mendapatkan ilmu baru, saya juga mendapatkan banyak teman baru dari kegiatan ini. Saya berterima kasih atas kesempatan yang diberikan dan bimbingan bapak/ibu guru. Terima kasih.
CELINE EMILY WIJAYA (XI IPA3/8)